N550, Atom Generasi Baru Berinti Ganda
Kinerja tidak istimewa, grafis secukupnya, dan daya tahan tak seberapa lama. Itulah tiga keluhan yang paling kerap dilontarkan para pengguna netbook.
Umumnya bermodal prosesor Intel Atom N450 atau N470, netbook memang lebih ditujukan bagi konsumen yang mementingkan portabilitas. Ukuran kecil dan bobot yang ringan menjadi keunggulan utama genre komputer bergerak ini. Soal performa, jangan terlalu berharap banyak.
Intel tidak berdiam diri menyaksikan kelemahan-kelemahan tersebut. Guna mengatasinya, terobosan pun mereka lakukan.Hari ini (23/8), secara global Intel memperkenalkan prosesor Atom generasi terbaru. Bertipe N550, otak komputer teranyar ini dijamin lebih cepat dibanding pendahulunya. Soalnya, N550 telah memiliki inti ganda alias dual-core. Lajunya mencapai 1.5GHz (L2 cache 512kB) serta mendukung hyper-threading.
Dengan Intel Atom N550 inti ganda, konsumen bisa menikmati akses internet yang lebih responsif, tetap dalam wujud ringkas netbook. Prosesor anyar ini pun memungkinkan dukungan terbaik untuk aplikasi permainan serta teknologi Adobe Flash dalam akses situs multimedia, seperti YouTube dan Hulu. N550 juga kompatibel dengan memori DDR3 yang lebih gegas. Tapi, soal daya tahan baterai, Intel hanya menyatakan N550 sama baiknya dengan tipe N450.
Kehadiran prosesor Atom generasi terbaru langsung disambut oleh para vendor. Sedikitnya dua belas produsen siap merilis netbook berkekuatan Atom N550 inti ganda, termasuk di antaranya Acer, Asus, Fujitsu, Lenovo, MSI, LG, Samsung, dan Toshiba.
Sekadar informasi, pada ajang Computex 2010 Taiwan lalu, sempat dipertunjukkan dua netbook Atom N550, yaitu Acer Aspire One D255 dan Asus Eee PC 1015N.
Category:
0 komentar